Balitbangkes Pusat: Akurasi Lab Infeksi USK 100 Capai Persen

Ilustrasi: NATO.
Ilustrasi: NATO.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Pusat (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyampaikan laporan hasil uji konfirmasi laboratorium untuk pemeriksaan spesimen Covid-19 dengan alat Biorad CFX96 Touch, pada Laboratorium Penyakit Infeksi Universitas Syiah Kuala. Dari laporan tersebut, Balitbangkes menyimpulkan bahwa tingkat akurasi Lab Infeksi USK 100 persen. 


Dalam laporan yang ditandatangani Kepala Balitbangkes Pusat Vivi Setiawaty tersebut menjelaskan, dari 30 spesimen yang diuji rekonfirmasi oleh Balitbangkes Pusat yang terdiri dari spesimen positif sebanyak 20 sampel dan specimen negatif sebanyak 10 sampel, hasilnya ternyata sama dengan hasil yang telah diuji di Lab Infeksi USK. 

“Maka dengan ini kami sampaikan hasil uji lab penyakit infeksi USK akurasinya 100 persen,” kata Vivi dalam keterangan tertulis, Rabu, 20 Januari 2021. 

Manager Operasional Laboratorium Penyakit Infeksi USK Ichsan mengatakan pengujian ini merupakan bagian dari upaya Pemantapan Mutu Eksternal (PME). Kegiatan ini diselenggarakan secara periodik oleh pihak lain di luar laboratorium yang bersangkutan, untuk memantau dan menilai performa laboratorium dalam bidang pemeriksaan tertentu.

“Penyelenggaraan kegiatan PME ini dilaksanakan oleh pihak pemerintah atau swasta. Di mana PME Lab Covid-19 dilakukan oleh Lab Balitbangkes Pusat,” ucap Ichsan.

Menurut Ichsan, setiap laboratorium kesehatan wajib mengikuti PME yang diselenggarakan oleh pemerintah atau pihak ketiga secara teratur dan periodik. PME meliputi semua bidang pemeriksaan laboratorium.

Dalam pengerjaannya, kata Ichsan, bahan PME tidak boleh diperlakukan secara khusus, harus dilaksanakan oleh petugas yang biasa melakukan pemeriksaan tersebut serta menggunakan peralatan/reagen/metode yang biasa digunakan.

Terkait hasil uji Balitbangkes Pusat ini, Rektor USK Profesor Samsul Rizal mengatakan dirinya merasa sangat bersyukur atas hasil PME ini. Samsul berharap hasil ini bisa semakin mendorong USK untuk meningkatkan kualitas lab dan layanan.

Selain itu, Samsul juga menyampaikan agar masyarakat tidak perlu merasa ragu dengan kualitas pengujian dari Lab Penyakit Infeksi USK selama ini. Samsul menjamin seluruh hasil pengujian spesimen swab Covid-19 di lab USK selama ini dapat dipertanggungjawabkan.