Beragam Manfaat Puasa, Mulai Detoks hingga Ringankan Asam Lambung

Ilustrasi: BMC.
Ilustrasi: BMC.

Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh segenap kaum muslimin. Meski demikian, tradisi berpuasa juga dikenal di berbagai ajaran agama lain. Misalnya saja, puasa pra paskah yang dilakukan oleh ummat beragama Katolik.


Selain terkait dengan laku keimanan, puasa juga terkait dengan aspek kesehatan. Upaya menahan diri untuk makan dan minum dalam kurun waktu tertentu diyakini mendatangkan manfaat buat kesehatan tubuh yang menjalankannya.

Menurut dokter spesialis gizi klinik dan staf pengajar pada Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat FK UNPAD, Siska Wiramihardja, ketika seseorang menjalankan ibadah puasa, sesungguhnya tubuh yang bersangkutan sedang melakukan proses detoksifikasi secara optimal.

“Detoksifikasi adalah proses pembuangan zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh,” ujar Siska seperti dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL, Selasa, 20 April 2021.

Di samping itu, kata Siska, saat berpuasa, sel-sel pada organ tubuh manusia melakukan proses regenerasi. Sistem kekebalan tubuh pun diyakini akan menjadi lebih baik.

Siska menjelaskan, puasa juga dapat meringankan keluhan asam lambung atau GERD. Beberapa penelitian terdahulu, misalnya yang pernah dipublikasikan dalam jurnal Acta Medica Indonesiana tahun 2016, mengungkapkan bahwa pengidap GERD yang berpuasa merasakan keluhan yang lebih ringan dibandingan pengidap yang tidak berpuasa.

“Selama berpuasa, orang memiliki pola makan yang teratur. Mereka juga terhindar dari ngemil cemilan yang berpotensi memicu asam lambung,” ujar Siska.