Disambut Antusias Warga Aceh, Pengamat Sebut Masyarakat Berharap Perubahan di Tangan Anies

Anies Basweda saat menyapa warga Aceh di Bandara SIM Blang Bintang, Aceh Besar. Foto: Razi/RMOLAceh.
Anies Basweda saat menyapa warga Aceh di Bandara SIM Blang Bintang, Aceh Besar. Foto: Razi/RMOLAceh.

Pengamat politik dari Universitas Syiah Kuala (USK), Effendi Hasan, mengatakan sambutan masyarakat Aceh terkait kedatangan Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Partai NasDem, Anies Baswedan, sangat antusias dari warga.


"Saya melihat ini adalah sebuah keinginan masyarakat untuk mengharapkan Indonesia lebih baik dalam konteks aman dan sejahtera," kata Effendi kepada Kantor Berita RMOLAceh, Sabtu, 3 Desember 2022.

Effendi juga mengakui bahwa penyambutan Capres NasDem di Aceh begitu meriah. Masyarakat tumpah ruah ke lokasi-lokasi road show politik Aceh, mulai dari Bandara SIM hingga jalan santai pagi tadi.

"Tentunya ini juga ada keinginan-keinginan dari masyarakat terus berubah terutama dalam konteks ini ekonomi semakin terjepit," kata dia. 

Meski demimian, hal ini juga tidak menutup kemungkinan terjadi pada calon-calon presiden lain yang bakal tertandang ke Tanah Rencong. Masyarakat Aceh berharap, ada figur-figur yang tampil dalam rangka perubahan Indonesia lebih baik.

"Sambutan inikan baru Anies, jadi kita belum bisa mengambil satu kesimpulan bahwa nanti dengan calon-calon juga tidak meriah," kata dia. 

Dia mengatakan, dari sejumlah survey menyebutkan bahwa tingkat elektabilitas Anies Baswedan sebelum dideklarasikan menjadi bakal calon presiden 2024 oleh partai besutan Surya Paloh itu, belum terlalu tinggi. 

"Tapi setelah beberapa bulan ini saya melihat Anies itu elektabilitasnya sudah melebihi calon-calon yang lain," kata Effendi.

Menurut dia, hal itu tak terlepas dari serangkaian safari politik Anies ke beberapa provinsi di Indoneska. Sebab, strategi ini dianggap paling berpengaruh dalam meningkatkan elektabilias calon dan partai politik pengusung.

Dia menambahkan, kondisi ini juga bakal terjadi pada calon presiden yang lain. Dimana calon-calon presiden yang lain belum melakukan agenda road show politik karena masih menunggu waktu. 

"Inikan masih 2022 masih ada waktu. Tentunya elektabilitas masing-masing calon ini terus meningkat bergantung pada strategi dan marketing politik yang mereka jalankan juga," ujar Effendi Hasan.