Dewan Pimpinan Wilayah Partai Aceh (DPW PA) Kota Banda Aceh menargetkan lima kursi dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024, dengan rincian perdapil satu kursi dalam wilayah Banda Aceh.
- Teuku Riefky Harsya Dorong Pembenahan Banda Aceh ke Arah yang Lebih Baik
- Polemik Capres PDIP Hanya Bagian dari Lenong Politik
- Jokowi Tolak Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
Baca Juga
Ketua DPW PA Banda Aceh, Azwir Basyah, mengatakan perolehan kursi PA di DPRK Banda Aceh terus mengalami penurunan dari awalnya enam kursi turun menjadi empat kursi dan terakhir mendapatkan dua kursi.
Sementara untuk Pilkada Aceh, kata Azwir, PA Banda Aceh berkomitmen dan mendukung penuh Ketua Umum Muzakir Manaf atau Mualem menjadi calon Gubernur Aceh.
"Kita target kursi di 2024 itu satu dapil satu kursi. Jadi ada lima dapil berarti lima kursi. Sekaligus kita fokus ke Gubernur Aceh, Mualem kita akan dukung sepenuhnya," kata Azwir Basyah usai acara Milad di Kantor DPW PA Banda Aceh, Rabu, 7 Juli 2021.
Azwir menyampaikan, untuk Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota, kata Azwir, pihaknya belum menentukan sikap, lantaran PA hanya memperoleh dua kursi di Parlemen Kota Banda Aceh.
"Dari dulu kita sudah dapat 33 kursi, sekarang tinggal 18 kursi. Mungkin kedepan ini akan kita tingkatkan lagi di DPRK dan di DPRA," ujar Azwir.
Azwir menyebutkan, tidak ada instruksi khusus dari Ketua Umum PA, Muzakir Manaf dalam rangka Milad Partai Aceh. Namun, secara umum instruksi pusat hanya gelar doa bersama di tiap-tiap DPW di Aceh.
Sementara itu, Sekretaris DPW PA Banda Aceh, Bunyamin, menegaskan pihaknya bakal mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk meraih kembali apa yang telah hilang ditingkat Kota Banda Aceh.
"Artinya kursi-kursi yang sudah hilang kami berinisiasi dan bermotivasi untuk bisa kami peroleh kembali," demikian kata Bunyamin yang juga anggota DPRK Banda Aceh.
- Seorang Keuchik di Abdya Diduga Terlibat Kampanye Caleg
- DPRA Minta Pj Gubernur Mampu Percepat Pembangunan dan Ngerti Persoalan Aceh
- Puji Nelayan Aceh, Amnesty International Desak Pemerintah Selamatkan Pengungsi Rohingya