Empat Kecamatan di Aceh Utara Terendam Banjir

Rumah warga terendam banjir. Foto: Dok
Rumah warga terendam banjir. Foto: Dok

Hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Aceh Utara dua hari terakhir mengakibatkan aliran sungai Krueng Pase dan Krueng Krueng Keureuto meluap. Akibatnya, empat kecamatan terendam banjir.


"Dari empat kecamatan itu, puluhan desa terendam banjir," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulan Bencana Aceh, Ilyas, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 2 Oktober 2021.

Ilyas menjelaskan empat kecamatan yang terendam bajir itu, ialah Kecamatan Samudra Pasee, Pirak Timur, Matang Kuli dan Geurodong Pasee.

Di Matangkuli, kata dia, desa yang terendam banjir ialah Desa Meuria, Tanjung Haji Muda, Pante Pirak, Punti Matangkuli, Hagu, Menye Pirak, Leukob Pirak, Parang Sikureung, Hagu, Siren, Alue Entok, Tempok Barat, Alue Thoe, Ceubrek Pirak, Mancang, dan Desa Lawang.

“Tinggi airnya mencapai 50 centimeter,” kata Ilyas. Di samping itu, kata dia, satu rumah warga rusak di Kecamatan Samudera.

Untuk saat ini, kata Ilyas, titik pengungsi ada empat titik yang berada di Gampong Mancang. Di sana, memiliki dua dapur umum.

Ilyas mengatakan BPBA akan terus mendata kerugian dan mengupaya agar air segera surut. Hingga kini, belum ada korban jiwa akibat peristiwa itu.

| Laporan: Fauzan