Kepala Dinas Perhubungan Aceh Tamiang, Syuibun Anwar, mengatakan akan memperketat arus kendaraan yang masuk ke Aceh dari besok hingga lima lebaran. Hal tersebut sesuai dengan pemberlakuan larangan mudik di Indonesia.
- Suprianto Digadang-gadang Maju Pilkada Aceh Tamiang 2024
- Prabowo-Gibran Unggul di Empat Kecamatan Aceh Tamiang
- Pasangan Prabowo-Gibran Unggul di Sejumlah TPS di Aceh Tamiang
Baca Juga
“Dua tahap, tahap pertama pada 22 April - 5 Mei itu pemerikasaan kesehatan untuk masuk ke Aceh. Tahap dua, 6-17 Mei memang tutup sekali,” kata Syuibun kepada Kantor Berita RMOLAceh, Minggu, 15 April 2021.
Syuibun menjelaskan pada tahap dua tersebut tidak boleh satu pun kendaraan yang melintasi Aceh. Kecuali, kendaran yang telah di tentukan untuk melewatinya. Seperti, kendaraan barang, ambulans, kendaraan dinas.
“Sedangkan bus tidak boleh. Bus 6-17 Mei dilarang, kendaraan pribadi juga sama,” kata Syuibun.
Syuibun menjelaskan kendaraan yang diizinkan lewat juga harus melampirkan surat tugas serta ditanda tangani dan stempel basah.
Dalam menjaga perbatasan, kata Syuibun, dinas perhubungan menyiapkan dua personil. Satuan Pramong Praja dua personil, TNI dua personil, selebihnya berasal dari kepolisian.
“Karena penanggung jawab kepolisian,” kata Syuibun. 
- Suprianto Digadang-gadang Maju Pilkada Aceh Tamiang 2024
- Prabowo-Gibran Unggul di Empat Kecamatan Aceh Tamiang
- Pasangan Prabowo-Gibran Unggul di Sejumlah TPS di Aceh Tamiang
