Tim peneliti dari Departemen Ilmu Biologi di Universitas Siprus kembali menemukan varian baru dari Covid-19. Kali ini berbeda, lantaran varian tersebut merupakan hibrida atau gabungan dari strain Delta dan Omicron.
- Masyarakat Aceh Diminta Segera Vaksin dan Waspadai Covid-19 Varian Baru
- Ketua IDI Aceh Sebut Varian Baru Covid-19 Rentan terhadap Anak
Baca Juga
Karena mutasinya tersebut, varian tersebut dinamakan Deltracron.
Seperti yang dilansir Kantor Berita Politik RMOL, salah satu peneliti, Leondios Kostrikis, mengatakan timnya memeriksan 25 sampel dari pasien yang terinfeksi varian Delta dan Omicron.
Urutan genom dari 25 sampel kemudian dikirim ke database internasional yang melacak perubahan virus, GISAID.
Menurut Kostrikis, temuan tersebut penting secara klinis. Semantara itu, Menteri Kesehatan Siprus Michalis Hadjipantela mengatakan varian baru tidak memicu kekhawatiran bagi pihak berwenang karena kombinasi mutasi dari dua strain yang sudah ada di negara itu.
- Masyarakat Aceh Diminta Segera Vaksin dan Waspadai Covid-19 Varian Baru
- Ketua IDI Aceh Sebut Varian Baru Covid-19 Rentan terhadap Anak