Ini Efek Samping Vaksin Moderna yang Akan Dirasakan Tenaga Kesehatan 

Vaksin Moderna. Foto: net.
Vaksin Moderna. Foto: net.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh, Safrizal Rahman, menyebutkan efek samping yang ditimbulkan dari vaksinasi tahap ketiga jenis Moderna yang akan dirasakan tenaga kesehatan lebih berat daripada vaksin Sinovac.


"Sejauh ini kondisinya baik-baik saja, walaupun laporan yang kita terima efek samping ataupun kondisi ikutan pasca imunisasi (kipi) pada Moderna ini lebih berat daripada Sinovac," kata Safrizal Rahman, kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin, 10 Agustus 2021.

Menurut Safrizal, orang yang telah disuntik vaksin booster (penguat) kebanyakan bakal merasakan nyeri sakit seperti demam. Akan tetapi, gejala tersebut tak berlangsung lama.

"Saya mengatakan 70 persen dari orang yang disuntik Moderna ini akan demam, sakit bereaksi tubuhnya yang aneh-aneh," ujarnya.

Meski merasakan reaksi tubuh yang sedemikian rupa, lanjut Safrizal, para tenaga kesehatan sudah paham akan pentingnya pertahanan dalam tubuhnya untuk melawan Covid-19.

"Tapi medis karena dia paham bahwasanya ini bagus dan penting untuk tubuhnya serta untuk melindungi dirinya, maka tidak ada kontroversi, tak ada perdebatan," jelasnya.

Safrizal mengatakan, meski sudah divaksin tahap ketiga Moderna, reskio terpapar virus corona juga tetap ada. Menurutnya, vaksin itu tidak menjamin orang tidak akan terpapar Covid-19 lagi.

"Jadi vaksin itu membuat tubuh kita memiliki pertahanan sendiri, sehingga kalau pun kena tidak berat. Protokol kesehatan tetap dijalankan walaupun kita sudah di vaksin," kata Safrizal