IPW Ingatkan KPK Jangan Melempem Usut Kasus Wali Kota Tanjung Balai

Ketua KPK Firli Bahuri. Foto: ist.
Ketua KPK Firli Bahuri. Foto: ist.

Indonesia Police Watch (IPW) mengapresiasi Ketua KPK Firli Bahuri yang secara tegas membongkar detail kasus dugaan pemerasan penyidik KPK terhadap Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial.


"IPW acung jempol pada Firli terutama sudah mengungkapkan dugaan keterlibatan Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin di balik kasus pemerasan tersebut," kata Neta, Jumat, 23 April 2021.

Namun begitu, Neta mengingatkan agar penanganan kasus ini jangan melempem seperti menangani kasus korupsi Bantuan Sosial atau Bansos diaman nama politikus PDI Perjuangan Herman Hery yang diduga terlibat namun tak  kunjung diperiksa bahkan namanya hilang dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

"Jangan seperti kasus Ketua Komisi III DPR Herman Heri yang mendadak hilang dari dalam BAP kasus korupsi Bansos yang melibatkan Menteri Sosial. Padahal dalam BAP yang dibacakan Jaksa di sidang Tipikor nama Herman Hery disebut sebut diduga terlibat," kata Neta.

Di sinilah, kata Neta, sikap zero tolerance Firli Bahuri diuji yakni dengan mengusut tuntas semua pihak yang terlibat dalam kasus pemerasan Wali Kota Tanjung Balai itu dan membawanya ke pengadilan tindak pidana korupsi.

"Kredibilitas Firli diuji, mampukah dia menyeret Azis Syamsuddin ke pengadilan Tipikor, dengan tuduhan turut serta dalam kasus pemerasan dan gratifikasi yang melibatkan penyidik KPK," kata Neta.