Jadi Ketua DPR Aceh, Pon Yahya Disebut sebagai Pilihan Terbaik Mualem

Gedung Parlemen Aceh. Foto: net.
Gedung Parlemen Aceh. Foto: net.

Ketua Fraksi Partai Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Abdurrahman Ahmad, menilai Samsul Bahri alias Pon Yahya adalah pilihan terbaik Ketua Umum Partai Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem. Pon Yahya bakal memimpin Dewan Perwakilan Rakyat Aceh hingga 2024.


"Ini merupakan kewenangan partai masing-masing. Saya melihat Poh Yahya orang yang ikhlas berjuang untuk rakyat Aceh," kata Abdurrahman di Banda Aceh, Senin, 14 Maret 2022.

Menurut Abdurrahman, Pon Yahya adalah sosok yang cukup gigih berjuang untuk kebaikan Aceh. Tentu Partai Aceh sudah mempertimbangkan dengan baik terhadap proses ini. Keikhlasan Pon Yahya, kata Abdurrahman, akan membawa kebaikan bagi DPR Aceh dan Aceh. 

Di masa hadapan, Pon Yahya harus mengurusi tingginya angka kemiskinan di Aceh. Fraksi Gerindra, kata Abdurrrahman, akan bekerja sama dengan baik dengan Partai Aceh untuk menyelesaikan sejumlah permasalahan yang membelenggu Aceh saat ini. 

Abdurrahman juga berharap ketua baru DPR Aceh segera menyesuaikan diri dengan berbagai aturan menyusun anggaran. Sehingga dapat dibahas dalam sesuai aturan undang-undang. 

“Semua itu harus dilihat bahwa program pembangunan harus sesuai dengan kebutuhan rakyat Aceh,” kata Abdurrahan. "Jangan lebih dominan keinginan. Harus berdasarkan kebutuhan.”