Jelang Aksi Tolak Revisi Qanun LKS, Sejumlah Polisi Berjaga di Gedung DPR Aceh

Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Kompol Iswahyudi. Foto: Helena Sari/RMOLAceh.
Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Kompol Iswahyudi. Foto: Helena Sari/RMOLAceh.

Menjelang aksi unjuk rasa penolakan revisi Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS), oleh mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Ar Raniry sejumlah personil Polisi dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh berjaga di gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh. Penjagaan ini sebagai upaya mencegah aksi anarkis.


"Pengamanan ini untuk mencegah hal - hal yang tidak diinginkan," Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Kompol Iswahyudi kepada Kantor Berita RMOLAceh, Rabu, 24 Mei 2023.

Menurut Iswahyudi, selama unjuk rasa berlangsung, pihaknya akan tetap melakukan pengamanan sesuai Standar Operasional Prosuder (SOP) dan Undang - Undang dan aturan Kapolri. Mereka akan menerima mahasiswa secara humanis, mendampingi, serta mengawal hingga aksi unjuk rasa tersebut selesai.

"Kami mulai dari tahap awal negosiasi lalu Pengendalian Massa (Dalmas), lalu Dalmas lanjutan, kalau ada anarkis kami turunkan Brimob, kalau meningkat kami ada tim anarkis," ujarnya. 

Wahyudi mengatakan apabila mahasiswa ingin meminta anggota DPR Aceh untuk bertemu, maka polisi akan mengizinkan. Tapi mahasiswa diminta untuk tidak membuat kekacauan di gedung. 

"Kalau mahasiswa meminta anggota DPRA turun (bertemu), akan kita minta untuk menjumpai mereka," ujarnya. 

Iswahyudi berharap agar mahasiswa dapat menyampaikan aspirasi secara baik untuk menghindari tragedi yang tidak sepantasnya terjadi. 

"Sampaikan aspirasi dengan bijak dan kepala dingin," ujarnya. 

Dari pantauan Kantor Berita RMOLAceh terlihat puluhan personil yang terdiri personil Polresta, Polda Aceh, satuan Brimob Polda Aceh dan Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP/WH) sudah melakukan apel bersama.

Aksi unjuk rasa direncanakan akan dimulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 09.48 WIB. Namun sampai berita ini diterbitkan para mahasiswa belum terlihat.