Kepala perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Aceh, Indra Khaira Jaya, mengatakan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) sudah mencapai tata kelola yang sangat baik. Mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
- BPKP Aceh Serahkan Hasil Audit Kasus Wastafel ke Polisi Pekan Ini
- BPKP Aceh: Audit Kerugian Negara Kasus Wastafel Sudah Selesai
- MaTA Desak BPKP Segera Keluarkan Hasil Audit PKKN Kasus Wastafel
Baca Juga
“Pihak pemegang saham (pupuk Indonesia), dewan komisaris dan direksi untuk terus meningkatkan aspek pengungkapan informasi dan transparansi lebih baik lagi,” kata Indra Khaira Jaya, saat exit meeting assessment good corporate governance (GCG) di PT PIM, Jumat, 24 Maret 2022.
Indra menjelaskan, pemegang saham, dewan komisaris, dan direksi harus berinovasi dan kreatif dalam mengembangkan informasi menyusaikan dengan era digitalisasi.
Penyampaian, arahan dan usulan solusi dari kepala perwakilan BPKP Aceh ini mendapat respon positif peserta rapat dengan menerima simpulan, arahan dan rekomendasi BPKP, serta berkomitmen untuk segera menindaklajuti dalam upaya perbaikan tata kelola PT PIM.
Kegiatan itu dihadiri Kepala Perwakilan BPKP Aceh, pemegang saham, dewan komisari, direksi dan Jajaran SVP, dan Ka SPI.
- BPKP Aceh Serahkan Hasil Audit Kasus Wastafel ke Polisi Pekan Ini
- BPKP Aceh: Audit Kerugian Negara Kasus Wastafel Sudah Selesai
- MaTA Desak BPKP Segera Keluarkan Hasil Audit PKKN Kasus Wastafel