Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Firli Bahuri, mengaku belum tidak mengetahui hasil tes wawasan kebangsaan dari Badan Kepegawaian Nasional. Hasil ini disebut-sebut berisi daftar 75 pegawai KPK yang tidak lolos, satu di antaranya Novel Baswedan.
- KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej
- KPK Ingin Angkat Penyelidik dan Penyidik Sendiri
- Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Geledah Kantor PT Hutama Karya
Baca Juga
Seleksi ini dilakukan seiring dengan perubahan UU KPK yang mengalihkan pegawai lembaga antirasuah itu menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Silakan ke Sekjen untuk hal tersebut. Karena sampai saat ini pimpinan belum membuka hasil test wawasan kebangsaan," ujar Firli seperti dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL, Senin, 3 Mei 2021.
Menurut Firli, hasil tes wawasan kebangsaan tersebut telah diterima oleh Sekjen KPK sejak 27 April 2021. Namun hingga saat ini, kata Firli, belum dibuka.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri membenarkan bahwa KPK telah menerima hasil tes wawasan kebangsaan yang diserahkan pihak BKN pada 27 April 2021. Senada bosnya, dia juga tidak mengetahui hasil tes tersebut.
"KPK memastikan akan menyampaikan hasilnya kepada publik dalam waktu dekat dan akan kami informasikan lebih lanjut," kata Ali Fikri.
Selain Novel Baswedan, seluruh Kasatgas KPK dari internal KPK, pengurus inti wadah pegawai, dan pegawai KPK yang berintegritas dan berprestasi lainnya akan dipecat. 
- KPK Segera Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej
- KPK Ingin Angkat Penyelidik dan Penyidik Sendiri
- Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Geledah Kantor PT Hutama Karya
