Sedikitnya lima anggota kelompok teroris ISIS dilaporkan terbunuh setelah bentrokan bersenjata dengan pasukan Taliban di Provinsi Herat, Afghanistan.
- Pemimpin ISIS Mozambik Terbunuh
- Abu al-Hussein al-Husseini al-Qurashi jadi Pemimpin Baru ISIS
- ISIS Dalangi Pembunuhan Dua Tentara di Israel
Baca Juga
Badan Intelijen Taliban dalam sebuah buletin menyebut aksi saling serang terjadi di Distrik 12, Selasa lalu, pukul 09.30 waktu setempat.
Sejak kematian salah satu pemimpin Al-Qaeda, Ayman al-Zawahiri, di Kabul, Taliban berupaya membuktikan pada masyarakat internasional bahwa negaranya bersih dan sama sekali tidak mendukung gerakan terorisme apa pun.
Pada Oktober lalu, Menteri Luar Negeri, Amir Khan Muttaqi, mencoba untuk menegaskan kembali kedudukan Taliban terhadap terorisme kepada utusan khusus Uni Eropa untuk Afghanistan, Tomas Niklasson.
"ISIS dan kelompok teroris lainnya di Afghanistan sekarang telah terpukul keras, mereka kehilangan kemampuan untuk melawan dan menyerang," jelasnya seperti dimuat Khaama News.
Sementara itu, Juru Bicara Taliban, Zabihullah Mujahid menyebut pembunuhan terhadap anggota ISIS sebagai 'Kharijite' dan mengklaim telah mengurung para pengikutnya dalam sel di Kabul.
- Pemimpin ISIS Mozambik Terbunuh
- Taliban Larang Semua Aktivitas Partai Politik di Afghanistan
- Pembakar Alquran Harus Diadili di Negara Islam, Hukuman Paling Berat