Malam ini dan Besok, Gerhana Bulan Penumbra dapat Dilihat di Indonesia

Ilustrasi Gerhana Bulan Penumbra. Foto: Ist/net.
Ilustrasi Gerhana Bulan Penumbra. Foto: Ist/net.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Aceh Besar, Andi Azhar mengatakan, puncak gerhana bulan penumbra akan terjadi pada tanggal 5 - 6 Mei 2023. Fenomena alam tersebut dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia. 


"Seluruh proses gerhana dapat dilihat di sebagian besar Asia, Australia, sebagian kecil Afrika, dan sebagian Rusia juga seluruh fase gerhana dapat teramati di Indonesia," ujar Andi Azhar kepada Kantor Berita RMOLAceh, Jumat, 5 Mei 2023.

Menurut Andi gerhana bulan Penumbra merupakan peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. Peristiwa tersebut merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi, dan bulan.

"Ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya," ujarnya. 

Andi menjelaskan bahwa gerhana bulan Penumbra merupakan salah satu jenis dari fenomena gerhana bulan lainnya. Pada saat terjadi gerhana bulan penumbra, seluruh bagian bulan berada pada bagian penumbra bumi. 

"Fenomena ini tentu saja sangat langka dan sayang untuk dilewatkan," ujarnya.

Pada saat puncak gerhana menurut Andi juga dapat dilihat oleh mata, namun dengan tampilan warna yang gelap. Gerhana bulan akan terjadi dari kontak awal pada pukul 22.12 WIB hingga gerhana berakhir pada pukul 02.33 WIB. 

"Jadi selama 4 jam 21 menit," ujarnya. 

Andi menjelaskan, dampak dari gerhana bulan bagi kehidupan manusia terlihat pada pasang naik air laut yang lebih tinggi dibandingkan dengan hari-hari biasa, saat tidak terjadi gerhana, purnama, maupun bulan baru.