Pemudik Melonjak, Polda dan Pemerintah Aceh akan Buka Posko Vaksinasi di Terminal Batoh

Polisi saat memantau pemudik di Terminal Batoh. Foto: Pemerintah Aceh.
Polisi saat memantau pemudik di Terminal Batoh. Foto: Pemerintah Aceh.

Kepolisian Daerah (Polda) Aceh dan Pemerintah Aceh melalui Dinas Perhubungan akan membuka posko vaksinasi di Terminal Tipe A Batoh, Banda Aceh. Upaya itu dilakukan akibat pemudik melonjak dan penumpang harus vaksinasi untuk mencegah mata rantai virus Covid-19.


“Baru malam ini terjadi lonjakan penumpang, jadi paling lambat hari Senin ini, kita akan membuka posko vaksinasi di sini,” kata Dirlantas Polda Aceh, Dicky Sondani, saat mengecek situasi keberangkatan angkutan darat di Terminal Tipe A Batoh Banda Aceh, Jumat, 22 April 2022, malam.

Dicky berharap, seluruh penumpang dapat mematuhi protokol kesehatan. Berdasarkan hasil pemeriksaan pihaknya, rata-rata penumpang banyak yang belum melakukan vaksin booster.

Oleh sebab itu, pihaknya akan membuka posko vaksin. Sehingga penumpang dapat terlebih dahulu disuntik booster sebelum keberangkatan. “Kita harapkan dalam beberapa hari ini masyarakat dapat melakukan suntik booster dan melaksanakan perjalanan dengan aman,” kata Dicky.

Sementara untuk penumpang yang baru melakukan satu kali vaksinasi, kata dia, perlu dilengkapi dengan swab antigen atau PCR. Dicky mengatakan, pada tahun ini pemerintah dan kepolisian tidak melakukan penyekatan di wilayah perbatasan Aceh.

“Masyarakat bebas melakukan perjalanan baik yang masuk maupun keluar dari Aceh. Tapi polisi akan melakukan pengamanan lalu lintas untuk mudik lebaran 2022,” sebut dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Aceh, T. Faisal mengatakan, untuk mengantisipasi kecelakaan perjalanan mudik lebaran, pihaknya selama empat hari terakhir sudah melakukan ramp chek atau inspeksi keselamatan pada seluruh angkutan darat di seluruh terminal di Aceh.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Dishub Aceh, rata-rata transportasi yang ada di Aceh berada dalam kondisi yang baik. “Kami berharap kepada seluruh pengusaha angkutan untuk bisa memastikan kendaraannya dalam kondisi yang baik dan penumpang di dalamnya menerapkan protokol kesehatan,” kata Faisal.