Persiapan Lebaran, Warga Banda Aceh Mulai Tukar Uang Pecahan 

Sejumlah warga sedang menunggu antrian untuk melakukan penukaran pecahan uang jelang lebaran. Foto: Helena Sari/RMOLAceh.
Sejumlah warga sedang menunggu antrian untuk melakukan penukaran pecahan uang jelang lebaran. Foto: Helena Sari/RMOLAceh.

Sejumlah warga di Kota Banda Aceh mulai  melakukan penukaran uang pecahan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023. Uang tersebut nantinya untuk dibagikan kepada sanak keluarga. Penukaran tersebut berlangsung di Komplek Mall Barata, Kampung Baru, Baiturrahman, Banda Aceh, Senin, 10 April 2023.


"Penukaran dari awal Ramadan, stok sudah habis hingga Rp 6 Miliar, untuk Banda Aceh secara keseluruhan," ujar Kepala Unit Operasional Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) Bank Indonesia (BI), Muhammad Ali Amin kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin, 10 April 2023.

Menurut Ali, penukaran uang pecahan tersebut dilakukan dengan mengunakan empat unit mobil kas keliling, antrian perhari mencapai 600 orang. 

"Kita fokus disini hanya untuk penukaran uang saja," ujarnya. 

Selama penukaran uang pecahan tersebut, warga hanya bisa menukarkan uang pecahan maksimal Rp 3.800.000. Uang pecahan tersebut mulai dari Rp 1 ribu sampai Rp 20 ribu hingga seterusnya. 

"Secara nominal kita lengkap, paling banyak diminati itu pecahan Rp 10 ribu dan Rp 5 ribu. Sampai saat ini pecahan kita untuk nominal itu sudah menipis stoknya," ujarnya. 

Pantauan RMOLAceh di lokasi, ratusan lebih warga memadati lokasi penukaran uang. Warga tampak tertib mengikuti seluruh prosedur penukaran uang. Beberapa diantaranya terlihat sibuk mendengarkan arahan petugas. 

Nuraini salah satu warga Banda Aceh mengaku, sengaja datang untuk menukarkan uang lebih cepat meskipun hari raya masih terbilang lama, sebab dirinya akan melaksanakan mudik ke Nagan Raya. 

"Mau pulang kampung, keponakan ramai, jadi saya pilih nukar uang disini, kalau sudah di kampung sudah sibuk dengan persiapan hari raya," ujar Nuraini.