Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran Ruko di Peunayong 

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli (Jaket hitam) saat meninjau lokasi kebakaran di Jalan Kartini Peunayong, Banda Aceh. Foto: Merza/RMOLAceh.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli (Jaket hitam) saat meninjau lokasi kebakaran di Jalan Kartini Peunayong, Banda Aceh. Foto: Merza/RMOLAceh.

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh saat ini masih mendalami penyebab kebakaran dua unit Rumah Toko (Ruko) di jalan Kartini Peunayong, Kuta Alam, Banda Aceh pada Ahad Sore, 22 Januari 2023.


Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli juga terlihat terjun langsung ke lokasi kejadian. Fahmi bersama Penjabat (Pj) Wali kota Banda Aceh, Bakri Siddiq melakukan pengecekan di lantai tiga Ruko. Pengecekan dilakukan untuk memastikan kondisi api.

"Jadi kami mengecek ke atas masih ada bara api," ujar Fahmi di lokasi kebakaran.

Fahmi juga meminta Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk dapat melakukan pemadaman secara maksimal. Hal tersebut perlu dilakukan agar polisi dapat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari penyebab kebakaran.

"Sebelumnya dilaksanakan olah TKP kami memastikan lokasi benar - benar aman, jangan nanti ada korban yang lain. Jadi kita tunggu ini sebelum dilaksanakan olah TKP," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Dua unit Rumah Toko (Ruko) yang berada di kawasan Pecinan, Peunayong Banda Aceh terbakar. Kebakaran Ruko yang berada di jalan Kartini, Gampong Peunayong, Kuta Alam tersebut terjadi sekitar pukul 17.20 WIB.

Dari pantauan RMOLAceh, di lokasi kebakaran terlihat ada tiga mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) dan satu Ambulance. Garis polisi (Police Line) juga terpasang di lokasi tersebut.

Kasi Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Pemadam DPKP Banda Aceh, Yudi mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan terkait kebakaran tersebut.

"Ruko yang terbakar milik warga Tionghoa," kata Yudi kepada Kantor Berita RMOLAceh, Ahad, 22 Januari 2023.

Menurut Yudi, api membakar lantai tiga pada Ruko tersebut. Api berhasil dipadamkan pukul 19.00 WIB dan saat ini pihaknya sedang melakukan pendinginan di lokasi kejadian.

"Abis magrib tadi sekitar pukul 19.00 WIB padamnya, untuk penyebabnya belum tau masih dalam penyelidikan," ujar Yudi.