Polisi Temukan Kabel Diduga Penyebab Kebakaran Lapas Tangerang

Ilustrasi Lapas Tangerang. Foto: net
Ilustrasi Lapas Tangerang. Foto: net

Polisi menemukan beberapa potongan kabel di lokasi kejadian kebakaran yang berada di Blok C, Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten.


Direktur Krimininal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat, memastikan temuan tersebut masih bersifat sementara dan bukan hasil akhir.

"Hasil temuan sementara belum dapat dipastikan namun diduga akibat hubungan arus pendek, dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) ada beberapa yang kami bawa antara lain kabel-kabel, beberapa alat listrik dan saluran instalasi," kata Tubagus seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Kamis, 9 September 2021.

Dari bahan-bahan tersebut, kata Tubagus, hasil olah TKP sementara juga menyebut ada satu titik yang diduga menjadi sumber titik api.

Tubagus menjelaskan dari hasil TKP disimpulkan titik apinya satu. Titik api bersumber di atas dibalik plafon yang terbuat dari bahan triplek yang mudah terbakar.

Meski ada temuan-temuan dari lokasi yang diduga menjadi sumber api, Tubagus menyebut pihaknya belum memastikan penyebab kebakaran sampai tim Labfor selesai melakukan analisa.

Tibagus menjelaskan akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap hasil barang yang dikumpulkan dan dianalisa di labfor. Hal itu untuk mengetahui penyebab kebakaran sebenarnya." Apa penyebabnya? Nah itu hasil dari labfor setelah dilakukan pemeriksaan," kata Tubagus.

Sebanyak 41 orang Warga Binaan Permasyarakatan (WBT) atau narapidana meninggal dunia akibat kebakaran yang terjadi di Blok C Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, kemarin.

"Korban yang kami temukan yang selamat 81, yang meninggal 40 di tempat, satu meninggal saat on the way ke rumah sakit," kata Yasonna.

Korban meninggal langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, sementara yang luka-luka masih mendapat perawatan.