Politikus Nasdem Puji Kinerja Kapolda Aceh Berantas Narkoba

Indirani. Foto: ist.
Indirani. Foto: ist.

Politikus Partai Nasdem Aceh, Indriani, memuji Irjen Pol Wahyu Widada. Kepala Kepolisian Daerah Aceh ini dinilainya cakap memberantas peredaran narkoba di Aceh.


“Upaya Pak Kapolda memberantas peredaran narkoba di Aceh terlihat dari penangkapan yang masif dan barang bukti yang cukup membuat kita bergidik,” kata Indriani dalam keterangan tertulis, Jumat, 30 April 2021.

Menurut Indriani, dalam kurun satu tahun lebih memimpin di kepolisian di Aceh, Wahyu memutus mata rantai perdagangan dan peredaran narkoba. Baik yang dilakukan oleh sindikat lokal ataupun internasional. 

Peran Kapolda Aceh, kata Indriani, sangat penting dalam perang narkoba di Aceh. Karena Aceh saat ini dijadikan sebagai pintu masuk, atau tempat transit, narkoba, terutama jenis sabu-sabu, sebelum diedarkan ke Aceh dan daerah di luar Aceh.

Indriani juga mengatakan Kapolda Aceh membuktikan komitmen untuk menyelamatkan generasi muda Aceh dari cengkeraman narkoba yang merusak. Tanpa upaya yang serius, dan cara kerja yang tepat, hal ini akan sangat sulit dilakukan.

"Pemberantasan narkoba yang di kobarkan Kapolda Aceh, harus didukung semua elemen, demi Aceh dan demi generasi muda yang sehat dan kuat," kata Indriani.

Teranyar, Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri dan Satgassus Polri mengungkap peredaran narkotika jenis sabu seberat 2,5 ton. Sabu-sabu ini berasal dari jaringan Internasional Timur Tengah, Malaysia dan Indonesia.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan, pengungkapkan 2,5 ton ini merupakan akumulasi dari tiga tangkapan di wilayah berbeda di Banda Aceh, Aceh Besar, dan Aceh Barat. Total sabu-sabu yang gagal diedarkan di Aceh mencapai lebih dari 2 ton.