Perjalanan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memasuki babak baru. Rekonsiliasi dan reunifikasi faksi-faksi di tubuh partai berlambang Ka'bah itu belakangan ini dinilai cukup menjanjikan.
- Resmi Gugat Hasil Pileg 2024 ke MK, PPP: Suara Kami di 30 Dapil Hilang!
- PPP Tersingkir, Ghufran ZA Gantikan Illiza ke Senayan
- Illiza Sa’aduddin Djamal Ikhlas Terima Kegagalan Lolos ke Senayan
Baca Juga
Adalah Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa, memberikan kesempatan kepada salah seorang tokoh PPP, Djan Faridz, untuk menyampaikan sambutan saat membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Ke-1 PPP, di Jakarta, Jumat, 12 Maret 2021.
Tak hanya itu, dalam kepengurusan DPP PPP periode 2020-2025, Djan Faridz juga dipercaya sebagai Anggota Majelis Kehormatan PPP. Sebelumnya, Djan pernah menempati posisi Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta tahun 2014. Ketika itu, Suharso memimpin PPP versi Muktamar Pondok Gede.
Pada 2018 Djan Faridz mengundurkan diri dari jabatan ketum versi Muktamar Jakarta. Posisinya digantikan oleh Humphrey Djemat. Usai Pemilu dan Pilpres 2019, Humphrey juga sepakat untuk melakukan rekonsiliasi dengan kubu Suharso yang kini sebagai Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional.
Ketika mengundang Djan Faridz untuk berbicara dalam pembukaan Rapimnas Ke-1, Suharso memperkenalkannya sebagai sahabat dan teman berantam. Ucapan Suharso itu disambut riuh tepuk tangan hadirin.
"Puji syukur kehadirat Allah SWT, sahabat tercinta saya menjadi Ketum PPP. Selain doa, saya siap kok bantu beliau (Suharso Monoarfa)," ujar Djan Faridz yang juga anggota Dewan Pembina Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI).
Dalam sambutan singkatnya, Djan Faridz berterima kasih dan menyatakan siap membantu Suharso Monoarfa demi kemajuan PPP di masa depan. Djan Faridz juga berharap PPP tetap eksis dan semakin jaya di dalam jagad politik nasional.
Djan Farid berpesan agar partai ini melihat ke depan sehingga tetap eksis di dunia politik dan bermanfaat untuk umat Islam khususnya.
"Ini tantangan kita ke depan. Insya Allah dengan doa beliau dan kiai-kiai yang ada di seluruh Indonesia PPP bisa kembali jaya. Amiin," kata Djan Faridz.
Rapimnas PPP ini dihadiri seluruh pejabat teras DPP PPP, dan diikuti seluruh DPW dan DPD se-Indonesia, serta ditayangkan secara langsung di ruang virtual.
- Resmi Gugat Hasil Pileg 2024 ke MK, PPP: Suara Kami di 30 Dapil Hilang!
- Satu Suara, Masa Depan Berbeda: Mengapa Pilkada 2024 Penting?
- PPP Tersingkir, Ghufran ZA Gantikan Illiza ke Senayan