Ekonom sekaligus Rektor Universitas Paramadina, Profesor Firmanzah dikabarkan meninggal dunia, Sabtu, 6 Januari 2021.
- Kenang Tragedi KMP Gurita, Ahli Waris Gelar Tabur Bunga dan Doa Bersama di Atas Kapal
- Dibebaskan Pemerintah India, Nelayan Asal Aceh Segera Dipulangkan ke Kampung Halaman
- Massa Aksi Minta Kejati Aceh Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Jembatan Kilangan
Baca Juga
Kabar duka itu disampaikan politisi Partai Demokrat, Andi Arief lewat akun Twitter sesaat lalu.
"Innalillahi wainna ilaihi rojiuun. Telah berpulang Prof. Firmanzah. PhD akibat vertigo, tadi subuh. Semoga husnul khotimah," kata Andi Arief.
Andi Arief bersama Firmanzah pernah sama-sama menjadi staf khusus presiden pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
Andi Arief staf bidang bencana alam dan bantuan sosial, sementara Firmanzah staf bidang ekonomi.
"Al-Fatihah untuk sahabat kami Prof @fizfirmanzah. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Selamat jalan Prof," kata pengurus Demokrat, Imelda Sari (@isari68) meretweet postingan Andi Arief.
Kabar duka juga disampaikan oleh salah satu dosen Universitas Paramadina, Hendri Satrio melalui pesan tertulis.
"Baru saja meninggal dunia, sahabat kita, panutan saya, anggota grup ini, Prof. Firmanzah PhD, Rektor Paramadina di RS BMC Sentul, Bogor," kata Hendri Satrio.
"Mari kita doakan agar beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," imbuhnya menambahkan.
Firmanzah lahir di Surabaya pada 7 Juli 1976. Almarhum juga tercatat sebagai gurubesar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.
- Polda Aceh Musnahkan Ratusan Kilogram Ganja
- Ucapan Duka dari PBSI Aceh terhadap keluarga korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
- Turis Australia yang Hilang di Laut Pulau Banyak Singkil Ditemukan Selamat