Dinas rahasia Rusia diyakini telah memata-matai pelatihan militer pasukan Ukraina di Jerman. Kecurigaan itu muncul karena ada sejumlah kejanggalan.
- Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto Resmi Dilantik jadi Wantimpres
- Jokowi Resmi Lantik Budi Arie dan Lima Wamen Lainnya sebagai Anggota Kabinet
- Reshuffle Kabinet, Ini Nama-nama yang Dikabarkan akan Dilantik Jokowi
Baca Juga
Seperti diberitakan Kantor Berita Poltik RMOL, adanya kendaraan mencurigakan di sekitar dua lokasi pelatihan pasukan Ukraina. Selain itu, drone kecil juga kerap ditemukan di atas lokasi pelatihan.
Lokasi pertama yang disinyalir sempat dipantau Rusia ialah Idar-Oberstein di negara bagian Rhineland Palatinate, di mana tentara Ukraina dilatih menggunakan tank Howitzer 2000.
Lokasi kedua pelatihan berada di Grafenwoehr, Bavaria, tempat di mana tentara AS mengajari tentara Ukraina untuk menggunakan sistem artileri Barat. Jerman juga meyakini Rusia telah menggunakan alat pemindai untuk mengakses ponsel tentara Ukraina.
Dalam beberapa waktu terakhir, Jerman sudah mengadili beberapa orang yang diduga menjadi mata-mata Rusia. Baru-baru ini, seorang pria Jerman diadili karena diduga memberikan informasi kepada dinas intelijen Rusia saat bekerja sebagai perwira cadangan untuk tentara Jerman.
- WNI Ceritakan Trauma dan Kengerian Perang di Ukraina
- Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto Resmi Dilantik jadi Wantimpres
- Jokowi Resmi Lantik Budi Arie dan Lima Wamen Lainnya sebagai Anggota Kabinet