Sejak Dibuka, Baru 10 Orang Bacalon DPD RI yang Mendaftarkan Diri ke KIP Aceh 

Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KIP Aceh, Munawarsyah. Foto: Fauzan/RMOLAceh.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan KIP Aceh, Munawarsyah. Foto: Fauzan/RMOLAceh.

Sejak dibuka pada 1 Mei 2022, hingga hari kedelapan, sudah ada 10 orang Bakal calon anggota (Bacalon) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang mendaftarkan diri ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh untuk bisa jadi peserta Pemilu 2024 mendatang.


"Sampai hari ini, sejak dibuka pendaftaran Bacalon baru ada sepuluh yang mendaftar," kata Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KIP Aceh, Munawarsyah kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin, 8 Mei 2023.

Adapun sepuluh Bacalon anggota DPD RI yang mendaftar itu menurut Munawarsyah yaitu, Fadhil Rahmi alias Syekh Fadhil, Darwati A Gani, Mohd Ilyas dan Muhammad Zulmi. Kemudian, Razali, Sahidal Kastri, A Mufakhir Muhammad, Safir alias Firsa Agam, Ahmada Mz dan Sayed Muhammad Muliady.

"Sedangkan untuk besok belum ada Bacalon yang konfirmasi ingin mendaftar," ujar Munawarsyah.

Sebelumnya, Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Samsul Bahri, mengingatkan kepada para Bakal Calon Legislatif (bacaleg) dari partai politik maupun calon anggota DPD RI pada Pemilu 2024 agar tidak mendaftar di hari akhir. 

"Kita berharap kepada para partai politik maupun DPD untuk mendaftarkan lebih awal," kata Samsul Bahri kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin, 1 Mei 2023.

Menurut Samsul, kalau pendaftaran di hari-hari terakhir terlalu banyak yang mendaftar tentu ada hal-hal yang kurang dan sedikit waktunya untuk diperbaiki. Namun kalau mendaftarkan lebih cepat, kata dia, lebih cepat memperbaiki sehingga tidak ada hal-hal yang diinginkan.

"Karena itu, kita mendaftarkan dari sejak dibuka pendaftaran 1-14 Mei 2023. Apabila tidak sampai tanggal telah ditentukan itu tidak bisa lagi," ujar dia.