Sepekan Dirawat di RSCM Kencana Jakarta, Kesehatan Gubernur Aceh Sudah Membaik

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat dijenguk Bupati Aceh Jaya, Teuku Irfan TB, Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, dan Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman di RSCM Kencana. Foto: Ist
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat dijenguk Bupati Aceh Jaya, Teuku Irfan TB, Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, dan Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman di RSCM Kencana. Foto: Ist

Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Almuniza Kamal, mengatakan keadaan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, saat mulai membaik dibandingkan sebelumnya. Kemarin, kata dia, sejumlah bupati dan wali kota sempat membesuk di di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana Jakarta Pusat.


“Kini gubernur terlihat sudah mulai bisa duduk di atas kursi roda. Bahkan sudah dijenguk beberapa bupati dan wali kota di Aceh,” kata Almuniza, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 16 Oktober 2021.

Kemarin, kata Almuniza, Gubernur Aceh dibesuk oleh Bupati Aceh Jaya, Teuku Irfan TB, Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, Bupati Aceh Besar, H. Mawardi Ali, dan Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman.

Almuniza mengatakan kunjungan dari pejabat daerah tersebut untuk melihat kondisi terkini Gubernur Aceh, sekaligus memberi spirit kepada orang nomor satu di Aceh itu. “Bupati dan juga walikota memberikan dukungan moril kepada pak Gubernur agar segera sembuh,” kata dia.

Meski sudah bisa dijenguk, kata Almuniza, kunjungan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dan harus menyertakan minimal surat antigen 1×24 jam.

Almuniza meminta seluruh masyarakat Aceh untuk terus mendoakan Gubernur Nova agar segera sembuh total sehingga bisa menjalani aktivitasnya kembali. Selama sepekan dirawat, kata dia, kini kondisi Gubernur Nova sudah semakin membaik.

Sebelumnya, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta Pusat setelah mengalami kecelakaan.

"Hingga hari kedua kondisi pak Gubernur terus membaik, Gubernur Aceh mengalami patah tulang dibagian paha kiri bagian atas," kata Almuniza.

Almuniza menjelaskan, adapun kronologi kejadian kecelakaan tersebut terjadi saat Gubernur Aceh melakukan olahraga pagi di seputaran IKEA, Alam Sutera, Tangerang. "Gubernur Aceh mengalami patah tulang, antara otot paha dan pinggul," kata dia. 

Almuniza menambahkan, kasus yang terjadi terhadap Gubernur Aceh, adalah kasus yang sering terjadi dalam masyarakat, terutama orang yang tulangnya lemah. Olahraga dan trauma juga dapat memicu kejadian tersebut. 

"Mari kita doakan agar pak Gubernur Aceh lekas sembuh dan dapat menjalankan aktivitasnya kembali," ujar Almuniza. 

Sementara, Teuku Nanta Aulia, yang melakukan perawatan terhadap Gubernur, mengatakan pasca operasi kondisi orang nomor satu di Aceh itu terus membaik. 

"Alhamdulillah sekarang kondisinya sangat baik, beliau sudah dipasang pen pada tulang paha bagian atas. Tulang yang patah itu di paha kiri bagian atas itu disebut dengan intertrochanteric femur," ujarnya.

Menurutnya, dengan kondisi Gubernur yang terus membaik, diperkirakan kesembuhannya akan lebih cepat. Hal itu sama dengan kondisi pasien lain pada umumnya. 

Teuku Nanta memprediksikan jika Gubernur Aceh akan pulih total tiga hingga empat pekan kedepan. 

Saat ini, kata dia, Gubernur Aceh masih dapat melakukan aktivitas menggunakan alat bantu. "Sehingga tidak membutuhkan istirahat yang panjang," kata dia.