Analis kebijakan publik Saman Strategic Indonesia (SSI), Jabal Ali Husin Sab, menilai rencana Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) memotong dana otonomi khusus (Otsus) untuk kabupaten atau kota akan memperburuk ekonomi masyarakat.
- DPR Aceh: Saatnya Pj Achmad Marzuki Dievaluasi
- Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Pangkal Masalah di Indonesia
- Ratusan Kader NasDem Sambut Kedatangan Anies di Bandara SIM Blang Bintang
Baca Juga
“Bahkan pemerintahan kabupaten atau kota di Aceh bisa lumpuh,” kata Jabal, dalam keterangan tertulis, Kamis, 16 November 2023.
Jabal menyebutkan wacana TAPA bersama Dewan Perwakilan Rakyat Aceh memotong dan mengubah porsi dana Otsus antara provinsi dan kabupaten atau kota dari 60:40 menjadi 80:20 juga berdampak terhadap kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Menurut Jabal, saat ini Aceh membutuhkan pemerataan pembangunan bagi setiap daerah. Apabila dana otsus yang diterima daerah kecil, kata dia, sangat berlawanan dengan kebutuhan masyarakat selama ini.
Jabal menilai rencana pembagian dana otsus yang tidak berpihak ke masyarakat itu merupakan kebijakan kurang matang. Tanpa ada kajian yang lebih mendalam.
Jika dikaji lebih jauh, kata dia, pemotongan dana otsus tersebut juga berlawanan dengan prinsip desentralisasi. Di mana pemotongan porsi anggaran terhadap pemerintahan kabupaten atau kota tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun.
"Jika merujuk pada prinsip desentralisasi, harus ada perimbangan bagi hasil antara pemerintah provinsi dan kabupaten atau kota. Tanpa bagi hasil yang adil, pemerataan pembangunan tidak akan berjalan baik," sebut Jabal.
Menurut Jamal, sejumlah pemerintah kabupaten atau kota di Aceh mengalami defisit anggaran. Jika jatah Dana Otsus mereka dikurangi lagi, kata dia, dapat menyebabkan pemerintahan di Aceh lumpuh.
"Bahkan Aceh bisa kolaps. Kebijakan ini benar-benar dapat menciptakan dampak buruk bagi masyarakat Aceh secara keseluruhan," tutur Jabal.
- KPU Tetapkan DCT, Tujuh Parpol Tak Mampu Penuhi Kuota Caleg DPR RI
- DPR Aceh Diajak Kedepankan Substansi Ketimbang Seremoni
- Jokowi Undang Tiga Bacapres Makan Siang di Istana