Perusahaan penyedia layanan logistik, J&T Cargo, memberikan informasi dan membuka lowongan/peluang kemitraan bagi pengusaha-pengusaha lokal di Aceh. Kesempatan ini terbuka bagi mereka yang berminta menggeluti bisnis pengiriman paket, baik ukuran kecil ataupun besar.
- Harga Beras di Banda Aceh Dipastikan Naik hingga Akhir Tahun
- Selama Desember 2023, Penumpang Penerbangan Domestik di Bandara SIM Turun
- Shopee Terancam PHK Massal Karyawan
Baca Juga
General Manager J&T Cargo Aceh, Inggrid Patricia, mengatakan perusahaannya baru meluncurkan J&T Cargo. Layanan ini mendapatkan atensi dari publik. Dalam empat bulan, volume pengiriman barang terus meningkat.
“November lalu pengiriman 50 ton. Dan Desember ini, dalam catatan kami, meningkat hingga 80 ton keluar Aceh,” kata Inggrid Patricia, Banda Aceh, Kamis, 30 Desember 2021.
Peluang untuk bergabung dengan J&T, kata Inggrid Patricia, menawarkan untungan maksimal kepada para mitra. Mereka, kata dia, berpotensi mendapatkan keuntungan hingga 40 persen.
Inggrid Patricia juga mengatakan bahwa bisnis J&T Express dan J&T Cargo berbeda. Sesuai namanya, J&T Cargo fokus dalam pengiriman barang di atas 10 kilogram. Jumlah maksimal yang bisa dilayani J&T Cargo mencapai lebih dari 2-5 ton.
Karena itu, kata Inggrid Patricia, masyarakat tak akan menemukan layanan J&T Cargo menggunakan sepeda motor. Ini terkait dengan volume barang yang dikirim menggunakan jasa J&T Cargo.
Inggrid Patricia optimistis J&T Cargo berkembang di 23 daerah di Aceh. Saat ini, kata dia, jumlah mitra yang bergabung tergolong minim. Hanya sekitar 10 mitra. Melihat potensi besar bisnis pengiriman barang belakangan ini, tidak menutup kemungkinan jumlah mitra terus bertambah.
- 38.211 Orang Keluar-Masuk Sabang Selama Libur Lebaran
- BPOM Aceh Temukan Mie Goreng Mengandung Boraks
- Yayasan Kemala Bhayangkari Aceh Salurkan Paket Ramadan