DTPK Dinkes Aceh Layani Kesehatan Gratis bagi Warga Pulau Banyak

Pelayanan kesehatan gratis oleh tim DTPK Aceh. Foto: Dok Dinkes.
Pelayanan kesehatan gratis oleh tim DTPK Aceh. Foto: Dok Dinkes.

Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak, Daerah Tertinggal, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) Aceh melayani pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga di Pulau Banyak, Aceh Singkil. Mereka akan melayani pemeriksaan kesehatan hingga Kamis mendatang.


Koordinator lapangan tim DTPK Dinkes Aceh, Rais Husni Mubarrak menjelaskan, kegiatan ini bertujuan mendekatkan pelayanan kesehatan spesialistik kepada masyarakat di daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan yang ada di Aceh.

“Selain memberikan tindakan pengobatan langsung bagi warga yang datang berobat, tim juga ikut melakukan penyuluhan kesehatan bagi warga di sana,” kata Rais, dalam keterangan tertulis, Selasa, 19 Juli 2022.


Rais menyebutkan, kegiatan tersebut melibatkan dokter spesialis dari RSUZA,PERSI Aceh,RSUD Singkil dan perhimpunan spesialis terkait. Program ini, kata dia, merupakan kegiatan rutin yang diusung Dinkes setiap tahun.

Kegiatan pelayanan gratis itu juga diberikan obat-obatan kepada warga yang membutuhkan. Sehingga, pelayanan yang diberikan bermanfaat.

Tim DTPK, kata Rais, tim juga membagikan paket personal hygiene bagi warga berobat. "Paket ini terdiri dari, handuk, kain sarung, sabun mandi, odol dan sikat gigi. Tim DTPK Aceh ini juga membagikan susu bagi ibu hamil dan ibu menyusui di lokasi kegiatan,” sebut Rais.

Di samping itu, Rais juga mengimbau supaya warga tetap mematuhi protokol kesehatan. Karena kasus Covid-19 juga sudah meningkat di beberapa wilayah Indonesia.

Selesai penyuluhan, tim DTPK Aceh juga membagikan odol dan sikat gigi kepada murid sekolah dasar setempat. Tim juga membagikan masker, biskuit dan susu kepada mereka.

Salah satu dokter yang tergabung dalam tim, Mukhlis, mengajak murid-murid sekolah dasar setempat untuk rajin menggosok gigi dua kali hari, setiap pagi dan malam hari. "Sikat gigi itu penting dilakukan sejak dini, untuk mencegah kerusakan gigi seperti gigi berlubang yang sangat sering kita temukan pada anak-anak yang jarang menggosok gigi,” sebut dia. "Kalau ada gigi yg berlubang, giginya yang copot dipastikan tidak akan lulus saat nanti tes mau masuk Tentara, polisi, atau pilot.”