Vaksinasi Tak Jadi Syarat Wajib untuk Tonton Pertandingan Piala Dunia FIFA di Qatar  

Ilustrasi. Foto: net.
Ilustrasi. Foto: net.

Di tengah situasi pandemi Covid-19, vaksinasi tidak menjadi syarat wajib bagi jutaan lebih penggemar piala dunia yang akan mengunjungi Qatar pada November mendatang. Saat ini, virus Covid di negara teluk tersebut dianggap telah terkendali.


Kementerian Kesehatan mengatakan, para pemain dan tim ofisial pertandingan dapat dipaksa masuk ke dalam "Bio gelembung" untuk membatasi interaksi serta mengamankan acara, jika kasus Covid-19 terbukti melonjak kembali. Mereka juga akan melakukan tindakan khusus jika pertandingan tersebut menyebabkan munculnya varian baru Covid-19.

"Melanggar pengaturan gelembung dapat mengakibatkan pemecatan langsung pelanggar dari acara tersebut dan dikeluarkan dari hotel dan akomodasi acara," kata Kementerian itu seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL, Jumat, 30 September 2022.

Piala Dunia FIFA 2022 yang akan diselenggarakan selama 29 hari ini akan menjadi acara olahraga global terbesar pertama setelah pandemi Covid-19 pada 2019 lalu. Badan sepak bola FIFA menyebut, mereka ingin acara ini menjadi tanda bahwa dunia telah mengatasi pandemi yang menghancurkan di seluruh dunia.

Lebih lanjut dalam peraturan FIFA kali ini, semua pengunjung dan anak berusia di atas enam tahun harus menghasilkan tes Covid-19 negatif sebelum mengambil penerbangan ke Qatar untuk melihat turnamen yang dimulai pada 20 November.

Siapa pun yang dites positif Covid-19 di Qatar maka mereka harus mengisolasi diri selama lima hari, tambah pedoman tersebut.

Selain itu, pengunjung harus menggunakan masker di dalam transportasi umum, pihak berwenang juga telah merekomendasikan penggunaan masker di delapan stadion di wilayah Doha, tempat pertandingan akan dimainkan.

Setiap orang yang masuk ke Qatar juga harus mengunduh tiket khusus penggemar, kartu Hayya, serta aplikasi kesehatan anti-Covid Qatar, Ehteraz. Aplikasi yang terunduh dengan data diri yang telah dimasukkan, harus ditunjukkan di pintu masuk stasiun metro dan sebagian besar pusat perbelanjaan.

Penyelenggara Qatar telah memperkirakan bahwa lebih dari satu juta orang akan memadati Doha untuk menonton pertandingan tersebut. Para pejabat juga mengatakan jalan-jalan di kota itu akan menghadapi tekanan puncak pada akhir pekan nanti.