Wartawan Kompas Rilis Lagu Pertama Album Perdana

Zoelmasry. Foto: ist.
Zoelmasry. Foto: ist.

Wartawan Kompas, Zoelmasry, menandai 2021 sebagai pendatang baru di blantika musik Aceh. Dia merilis lagu pertama dari album “Ingkeu” pada 14 Januari 2021 melalui akun youtube Zoelmasry Official. 


“Musiknya kaya dan unik. Kami menggunakan banyak alat musik, namun karakter slow rock-nya tetap terasa,” ujar Zoelmasry dalam keterangan tertulis, Kamis, 14 Januari 2021. “Lagu slow rock Aceh yang diproduksi oleh Studiosa itu memadukan irama melayu dengan musik yang unik.” 

Album “Ingkeu” terdiri dari 10 lagu. Namun lagu-lagu ini akan dirilis satu per satu hingga akhir 2021. Lagu yang dinyanyikan Zoelmasry diciptakan oleh Nazar Shah Alam, vokalis Apache 13 dan Adam Zainal, penulis novel Gadis Pelupa. Dalam project tersebut Nazar Shah Alam merangkap sebagai produser.

Zoelmasry mengatakan sebagai penyanyi baru dia ingin memberikan yang terbaik bagi pecinta lagu Aceh. Dia optimis album “Ingkeu” akan diterima oleh publik, sebab menawarkan sesuatu yang baru di dalamnya.

Selama ini Zoelmasry dikenal sebagai jurnalis dan penulis. Masuk ke dunia industri musik menjadi pertualangan baru baginya. Dia mengaku belajar vokal dari Nazar Shah Alam, penyanyi Aceh dan pendiri band Apache 13. 

Produser Nazar Shah Alam album "Ingkeu" berkutat tentang segala persoalan cinta. Hal ini berdasarkan pada fakta di industri musik bahwa materi cinta sangat dekat dan mudah diterima di pasar. “Lagu ini dari kisah nyata. Meski terkesan melankolis, namun cerita ini mudah diterima publik,” ujar Nazar.

Nazar menambahkan Zoelmasry memiliki keunikan suara dan cengkok yang khas. Nazar mempertahankan karakter asli dengan tidak terlalu banyak mengubah saat proses rekaman dan mixing. Walaupun slow rock, lagu-lagu Zoelmasry digarap berbeda. Sehingga Zoelmasry tidak datang ke pasar sebagai talenta biasa. 

“Dia memiliki karakternya sendiri. Jadi tugas Studiosa adalah memunculkan karakter vokal Zoelmasry," kata Nazar yang juga Ketua Dewan Kesenian Aceh Barat Daya.

Video klip “Ingkeu” digarap oleh Muzakkir Komposisi. Lokasi pengambilan gambar di Universitas Muhammadiyah Aceh, Banda Aceh, di taman Universitas Syiah Kuala, dan di Studiosa. Studiosa menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang mendukung project tersebut. “Kami membuka peluang bagi semua pihak untuk menjadi mitra menyelesaikan album Ingkeu,” ujar Nazar.